"Satu Rupiah pun Tidak Ada Biaya untuk Pakaian Saya"

Share

 

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. TEMPO/ Zulkarnain

TEMPO Interaktif, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membantah memboroskan anggaran negara untuk pakaian dan perabotannya. Ia menyatakan tak pernah memakai uang negara untuk membeli pakaiannya.

"Satu rupiah pun tidak ada biaya untuk pakaian saya. Sejak jadi Presiden tahun 2004, tidak ada satu lembar pakaian pun yang menggunakan uang negara," ujarnya dalam sambutan sebelum sidang kabinet di Kantor Presiden, Kamis (7/10).

Ia pun menampik tudingan menghabiskan Rp 42 miliar untuk mengongkosi mebel rumahnya. "Saya cek kepada Kepala Rumah Tangga (Kepresidenan), ternyata memang ada pemeliharaan perabotan dan penggantian yang rusak. Bukan untuk rumah saya, tapi untuk kantor-kantor di lingkungan ini, tahun kemarin Rp 149 juta," tuturnya.

Bulan lalu, Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menyoroti anggaran pemerintah yang dinilai terlalu tinggi. Koordinator Advokasi dan Investigasi FITRA Uchok Sky Khadafi mengatakan Istana mengalokasikan RP 830 juta untuk pakaian Presiden. Negara juga harus menyediakan dana untuk perabotan kediaman presiden di Istana Negara senilai Rp 42 miliar.

"Saya menduga karena namanya rumah tangga Presiden, dikira (anggaran itu untuk) rumah Presiden di Cikeas," kata Yudhoyono.