Pencakar langit yang seperti bukan berasal dari planet ini kelihatannya hampir tidak bisa direalisasikan — menara ini bahkan dilengkapi elevator-elevator balon udara helium, facade yang dipenuhi panel-panel fotovoltaik, turbin-turbin angin berporos vertikal dan beberapa fitur berkesinambungan memadati menara ini.
Dorin Stefan Birou Arhitectura berkolaborasi dengan Mihai Bogdan CRACIUN architect dari AS dan upgrade.studio untuk mendesain menara ikonis untuk Taipei. Proyek ini terinspirasi oleh daun, bentuk pulau Taiwan, pohon uang, dan simbol-simbol Taiwan lainnya. Delapan lift yang berbentuk zeppelin berfungsi sebagai dek observasi di menara ini. Dek-dek observasi yang melayang ini akan dibuat dari materi-materi ringan termasuk PTFE, dan balon udaranya akan diisi dengan helium. Setiap dek bisa mengangkut 50-80 orang ke atas untuk menyaksikan pemandangan kota yang menakjubkan.
85 meter bagian bawahnya akan diisi oleh sebuah museum dan ruang perkantoran, sementara bagian atas menaranya akan dilengkapi turbin-turbin angin berporos vertikal dan sebuah facade yang diselimuti oleh panel-panel fotovoltaik untuk menghasilkan energi terbaharui. Pompa-pompa panas bumi membantu mengurangi konsumsi energi yang dibutuhkan untuk menghangatkan dan mendinginkan menara ini, sementara kabel-kabel serat optik akan memberikan pencahayaan alami ke dalam museum, dan fotovoltaik akan menghasilkan energi untuk gelombang elektromagnetik yang membuat observatorium-observatorium yang melayang ini tetap hangat. Pembangunan menara ini direncanakan akan dimulai awal 2012.
Taiwan Tower
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon Commnent